Share

71. Pahit

( PoV Asmara )

Bel istirahat berdering. Dengan perasaan gelisah, aku beranjak dari dudukku dan berlari menghampiri Al di kelasnya. Namun aku tak menemukan kekasihku itu. Dimana dia? Jangankan menghampiriku, mengirim pesan kepadaku saja tampaknya dia enggan. Entah kesalahan apa yang sudah ku perbuat. Hingga lelaki yang dahulu rela mati untukku, kini seakan membenciku.

"Nyari Al ya Ra?" Teman sekelas Albert menghampiriku. Terlihat wajahnya sedikit tegang. Dia tampak tak suka melihatku berada di kelasnya, meskipun untuk mencari pacarku sendiri. Memang banyak yang iri kepadaku karena aku berpacaran dengan lelaki tampan yang dulu pernah ku tolak. Aku yang dulu menolaknya, kini malah mengejarnya. Tapi aku tak ambil pusing. Aku tak peduli apa yang mereka pikirkan, bahkan apa yang mereka katakan. Yang penting bagiku adalah aku dan Al saling mencintai. Cinta Albert mampu membuatku mengabaikan orang-orang yang sama tak pernah menyukaiku.

"Iya. Al mana ya? Kok nggak ada di kelas?" Aku tak peduli
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status