Share

BAB 12

“Yaudah kamu pulang, jangan nginep di sana. Besok kamu kerja Celin!”

“Iya bu!” setelah itu Celin mematikan sambungan teleponnya.

“Celin?”

Celin mematung saat mendengar ada seseorang dari belakang dirinya memanggil namanya. Jantung Celin berdegup sangat kencang dan tidak karuan, walau pun begitu Celin tetap akan memastikan siapa yang ada di belakangnya. Dengan perlahan Celin membalikkan badannya seraya berdoa kalau itu bukan Adimas. Kalau benar Adimas yang ada di belakangnya, Celin tidak tau harus berbohong seperti apalagi.

Celin mengembangkan senyumannya, saat melihat orang yang di belakangnya itu sesuai harapan dia. “Ah, anda siapa yah?” tanya Celin. Tentu saja Celin berpura-pura tidak mengenali lelaki yang ada di depannya ini.

Zidan berjalan mendekati Celin, hal itu membuat Celin mundur saat Zidan mendekatinya. “Kenapa anda menjauh dari saya?” tanya Zidan.

“Ah… itu karena…” Celin menggaruk lehernya, bingung dan ragu kalau dia akan menjawab pertanyaan Zidan dengan benar karena dia ter
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status