Share

64 - Pokoknya Kita Cerai!

Mata Juna berputar jengah, lagi-lagi mencetuskan mengenai perceraian, sungguh kekanakan, kalau ada masalah, solusi langsung ke cerai, bukannya mencari jalan keluar yang lebih menyenangkan.

“Kamu pikir pernikahan itu hanya sebatas permainan atau apa, hm?” Juna masih menatap tajam istrinya, dia geram karena bisa-bisanya Lenita menuduh dia yang aneh-aneh.

Bagaimana mungkin dia ingin membuat affair terlarang dengan Wenti yang berstatus ibu mertua? Dia belum segila itu. Dia belum sebobrok itu moralnya.

‘Meski Wenti cantik, muda, dan molek, bukan berarti aku berminat ingin melakukan hal-hal intim tak senonoh dengannya! Dia itu ibu mertuaku, mau bagaimanapun juga! Lenita gila!’ rutuk Juna di hatinya.

“Juna! Sakit! Ini sakit!” jerit Lenita sambil berjuang melepaskan kedua tangannya dari genggaman ketat suaminya.

“Tidak akan aku lepaskan sebelum kamu minta maaf pada Mama Wen.” Juna bersikeras terus mengetatkan genggamannya di pergelangan tangan Lenita.

“Ju—Juna, jangan begitu.” Wenti memegangi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status