Share

Senyum Penuh Kemenangan

Maureen sudah tampil sangat cantik, dia bak ratu yang akan tampil dan dinobatkan menjadi penguasa alam.

"Nyonya, anda sangat cantik sekalu! Saya yakin Tuan tidak akan berpaling sedikit pun dari kecantikan Nyonya. Dan selamat tujuh tahun pernikahan ya Nyonya," ujar sekretarisnya setelah selesai menghias wajah Maureen dan membantunya mengenakan gaun itu.

Gaun yang pernah diberikan Clara yang didapatkan dari desainer Marquez.

"Benar kah? Aku pasti akan jadi wanita yang bahagia sekali hari ini!"

"Pasti Nyonya, kami tidak akan menganggu anda. Mohon matikan telepon genggam selama anda berdua dengan Tuan Darwin."

"Tentu saja! Bahkan aku tidak akan membiarkan satu semut menganggu malam romantis kami.

Ah aku lupa, tanya sekertarisnya di mana posisi suamiku sekarang, aku tidak sabar menyambut dia di depan pintu!"

"Baik Nyonya," jawab Dian.

Perempuan itu lantas keluar dari kamar Maureen dan menyambungkan telepon ke nomor Faris.

Tidak lama, telepon itu tersambung.

"Ke mana kamu? Saya telepon seja
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status