Share

Intan Cemburu

Rudy spontan menatap Intan, ada kepanikan di matanya karena ternyata Kakek Nugraha bisa menduga kalau Caroline sebenarnya adalah Intan. Caroline melihat ke sekelilingnya, beberapa orang yang berdiri di dekat mereka jelas melihat dan mendengar pembicaraan mereka.

"Bukan, Kakek salah mengenali orang. Aku Caroline, bukan Intan." Intan mencoba tetap tenang menyembunyikan identitasnya.

"Itu tidak mungkin, aku jelas mengenal sorot mata dan sentuhan tangan Intan," jawab Kakek Nugraha.

Suasana menjadi hening untuk beberapa saat lamanya. Rudy mulai menatap kakaknya dengan panik. Beruntungnya saat itu Tommy tidak berada di dekat mereka dan mendengar semuanya.

"Kakek mungkin terlalu lelah. Kita istirahat dulu, ya," bisik asisten pribadi kakek.

"Aku tidak lelah," tolak kakek.

Carlo yang melihat situasi menjadi tidak nyaman akhirnya maju mendekati kakeknya.

"Kek, sebaiknya Kakek istirahat dulu. Percayakan sisa acaranya padaku dan Tommy. Ingat pesan dokter kalau Kakek tidak boleh terlalu lelah," b
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Mifta Nur Auliya
intan ni asli murahan banget,,kurang cerdas dlm bls dendam
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status