Share

56. Tempat Persembunyian Nia

Ketukan pintu dari luar ruangan Rektor, menghentikan aktivitas Bara yang sedang menempelkan bibirnya pada bibir Nia.

Hal itu dijadikan kesempatan Nia untuk lepas dari Rektor sekaligus suaminya itu.

Tanpa dimintapun, Nia langsung berlari bersembunyi. Dan tempatnya kali ini adalah di bawah meja Bara. Sedangkan Bara sudah memasang senyum menyeringai melihat tingkah Nia yang ketakutan.

"Sepertinya kamu salah kalau takut pada orang lain. Yang harus kamu takuti adalah aku, Nia!" ucap Bara dalam hati.

"Masuk," jawab Bara pada orang yang mengetuk pintu tadi.

Detik berikutnya, pintu terbuka sedikit. Menampilkan sosok wanita yang tak lain adalah Staf Bendahara kampus, Rini.

"Siang, Pak!" sapanya lalu mendekati Bara yang masih belum bergerak di posisinya setelah mencium Nia.

"Iya, Bu Rini. Ada masalah?" tanya Bara to the point karena dia tidak mau diganggu, kebersamaannya dengan Nia.

Bu Rini mengulurkan map seraya mengucapkan, "Ini laporan kas dan saya juga mau menunjukkan sama Bapak pengajuan u
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status