Share

74. Pertemuan Dengan Aldo

“Jadi bagaimana, Dok? Apa ada yang mengkhawatirkan?”

Pandangan seorang Dokter muda tertuju pada Bara dengan mengulas senyum.

“Tidak ada yang perlu dikhawatirkan, Pak Rektor! Benturan itu tidak membuat istri Anda cedera fatal, jadi mungkin sekarang harus banyak-banyak istirahat dan nanti saya kasih obat pereda nyeri kalau memang diperlukan.”

“Tuh, kan, Mas. Aku bilang juga apa! Aku baik-baik saja kemarin itu cuman kaget aja,” desis Nia mendekatkan dirinya pada Bara.

“Iya, tapi aku cemas, Sayang!” balas Bara seraya mengepalkan tangan kemudian memukul pelan kening Nia.

“Ih ... kalau itu sakit,” omel Nia sambil mengerucutkan bibirnya.

Bara yang gemas dengan tingkah istrinya itu langsung mencium kening yang ia pukul tadi.

Cup.

Tanpa mereka sadari masih ada Dokter yang berdiri dengan geleng-geleng kepala melihat keromantisan mereka.

“Ehem ... sepertinya dunia sudah milik berdua ya dan yang lain seperti saya ini ngontrak!” goda Dokter sembari memberi senyuman pada kedua orang yang masih sali
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status