Share

Bab 43

"Aku cabul? Bukan begitu tsk." aku memarahinya.

"Eh, kenapa kamu melihat ke sana?" Pada saat yang sama mengajar para pria.

"Kenapa dilarang ya? Apa yang ingin kamu lihat saja?" Apakah buruk untuk melihat laki-laki? Apa hanya laki-laki yang boleh memandang perempuan lalu ketika perempuan dilarang memandang laki-laki? Yang tidak adil! Saya hanya berpikir, saya tidak akan memperkosa orang-orang itu.

"Kamu gila, apa yang kamu pikirkan tentang aku gay!" Apa? Kapan laki-laki juga langsung melihat laki-laki gay? Tidak bisakah dia bertaruh? Cho!

"Apakah aku mengatakan sesuatu ya? Atau mungkin kamu benar-benar gay sehingga kamu tidak memiliki pengalaman pfft ..." Aku menutup mulutku untuk menghentikan tawa.

Aku berhenti tertawa ketika dia berbicara. "Satu lagi penghinaan bagiku, kamu benar-benar bisa merasakannya."

Tiba-tiba bulu badan saya naik tapi saya abaikan saja.

"Owws, menakutkan ah! Aku gemetar ketakutan sekarang." Kataku dan tertawa lebih banyak lagi.

"Apa yang sebenarnya kamu goda?"

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status