Jhon mengantarkan Yuri ke apartemennya setelah selesai mengurus tentang kecelakaan yang telah disepakati bahwa, Yuri akan mengganti rugi atas kelalaian yang menyebabkan kecelakaan ringan, begitu juga kerusakan yang pastinya akan ditanggung oleh Yuri. "Saya tidak mungkin menekan password pintu apart
Jelios tak mengatakan apapun saat Jhon datang tengah malam dan menjelaskan apa yang terjadi dan membuatnya harus tiba jauh lebih lama dari yang Jhon dan Jelios harapkan. "Hanya sekedar mengingatkan saja, Tuan. Besok ada rapat bulanan, jadi anda harus datang," ucap Jhon, "Saya akan datang sekitar pu
"First love!" Belle menutup bibirnya, sungguh dia tidak bisa mempercayai Apa yang dia lihat itu. Namun, foto berikutnya membuat Belle semakin hilang kata-kata Dan hampir saja pandangannya gelap setelah melihat foto itu. Foto, dimana Jelios mencium bibir Ibunya Belle secara diam-diam di saat Ibunya
"Aku lelah sekali, aku mau tidur lebih dulu, " ucap Belle mencoba untuk menghindari Jelios dengan segera meninggalkan Jelios untuk mengambil posisi tidur. Jelios tak mengatakan apapun. Yah, tentu saja dia dapat melihat dan merasakan secara langsung bagaimana istrinya itu menunjukkan sikap yang aneh
"Jangan memikirkan lagi soal itu," pinta Jelios sembari menatap Belle dengan tatapan memohon dan kembali berkata, "Bukankah yang paling penting adalah apa yang ada sekarang dan apa yang kita jalani sekarang?"Belle menatap Jelios dengan sorot matanya yang terlihat begitu kecewa seolah apa yang diuca
"Apa ada yang pernah mengatakan padamu bahwa, kau sangat tampan untuk seorang asisten sekretaris?" tanya Yuri dan itu sudah ketiga kalinya. Yuri, dia benar-benar sudah sangat mabuk setelah meminum hampir 1 botol wine yang memiliki kadar alkohol 45%. Sungguh, Jhon tidak bisa menolak saat Yuri terus
"Aku sungguh, tidak mengerti apa maksud anda menanyakan tentang cucu Anda kepadaku, Nyonya Terren," ujar Jelios lalu tersenyum setelahnya. Jelios membatin di dalam hatinya, padahal sebelumnya dia mengganti kata aku dengan kata saya karena ingin terlihat sopan, namun pada akhirnya Jelios benar-benar
Yuri tersenyum melihat makanan yang ia buat. Telur mata sapi, sosis, juga ada saus tomat yang ia buat sendiri. Yuri benar-benar tidak bisa berbohong bahwa dia cukup bahagia pada akhirnya bisa memasak seorang diri saja. Yah, tapi jika saja menoleh ke belakang di tempat pembuangan sampah, maka pasti s