Share

30. Pertemuan Kembali

Sementara itu, Nu An yang kembali ke desanya akhirnya sampai juga ke tujuan. Cukup lama dia berkelana karena banyaknya pemberontakan yang dia temui di jalan.

Dia terpaksa memutar mengambil jalan lain yang sangat jauh. Di perjalanan pun dia melihat banyaknya pengungsi. Tak jarang dia harus kabur ketika para bandit menyergap rombongan pengungsi di jalan. Tiada pasukan kekaisaran yang menolong. Sungguh keadaan yang tidak kondusif untuk para pengungsi.

Langkahnya melambat melihat desa yang dulu indah ditumbuhi banyak bunga dan penuh tawa, sekarang tinggal puing-puing. 

Kiri dan kanan, rumah-rumah kayu hanya tinggal reruntuhan belaka, sawah yang dulu subur sekarang ditumbuhi ilalang tinggi. Hanya sedikit penduduk di sana yang berusaha bercocok tanam di sawah. Tiada kerbau yang membantu petani dalam menggarap sawah.<

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status