Share

Melepas Jiwa

Jheeeeeeeeeddddaaaaar.

Jheeeeeeeeeddddaaaaar.

Suara menggelegar halilintar menyambut kedatangan Fu Xi yang baru tiba di benua Salatiga, awan hitam di langit membuat tempat yang di pijak Fu Xi menjadi sangat gelap dan hujan akan segera turun.

Wanita tua bernama Anga mengepalkan tangannya tepat Setelah tiba di benua Salatiga, langit gelap yang bersamaan dengan suara halilintar bersahut sahutan bukan pertanda sesuatu yang bagus, wanita tua itu yakin jika semua yang terjadi Masih berkaitan dengan Anying.

"Ini sangat gawat, kita harus segera sampai di sana dengan segera sebelum terlambat, aku menduga jika Anying saat ini sedang berada dalam bahaya," ucap Anga yang terlihat sangat khawatir.

"Memangnya apa yang terjadi?" Tanya Fu Xi sangat penasaran.

"Tidak ada waktu untuk menjelaskannya padamu, kita harus segera sampai di sana sebelum semuanya terlambat," ucapnya lagi dan bersiap pergi.

"Kalau begitu naik aku saja," sahut Lulang. (Naga Pertama Fu Xi)

"Aku bisa membawa kalian dengan cepat ke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status