Share

Ribuan kesabaran untuk rasa sakit

Selamat membaca.

Jarum itu membuat aku tak bisa bergerak! Sebenarnya, apa yang mereka inginkan dariku?

BUGH!

Tiba-tiba saja Baginda mencekik leherku, sampai membuat tembok yang menahanku retak. "Ulahmu?" tanyanya dengan tatapan dingin yang menusuk.

Padahal aku tengah kesakitan. Lukaku juga belum kering. "Panas…" Kukunya muncul, menancap di leherku—aku tahu, ia marah karena penyebab informasi raja yang sedang tak sadarkan diri karena racun Damor adalah memang karena ulahku.

Aku berbohong. Sebab aku takut pada apa yang akan terjadi. Dan akhirnya, hal yang ku takutkan benar-benar terjadi. "Ba-baginda!" ringisku. Seperti digantung hidup-hidup! "Akhh… sakit!"

Kafkan menahan bahu pria itu. Mencoba untuk menahan emosi yang sebentar lagi akan pecah dari dalam dirinya! Aku takut, tapi ini tidak adil baginya.

Arggghhh!

Aku menangis. Tubuhku gemetar saat kuku baginda menancap menyebabkan luka baru pada leherku. Hiksss!

"Yang mulia!"

Semua terlihat terkejut. Tapi, mereka tetap tak bisa b
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status