Share

Bab 31. Terbongkarnya Rencana Haidar

“Pi, kita ke kamar yuk!” Mami Inggit menarik tangan sang suami yang sedang sibuk dengan ponselnya.

“Masih sore, Mi, baru juga jam enam. Emangnya Mami udah ngebet banget ya?” tanya Papi Mannaf sambil tersenyum menggoda sang istri. “Ntar malam aja ya, kalo anak dan menantu kita udah pulang,” imbuhnya. Papi Mannaf pun kembali sibuk dengan ponselnya.

“Papi, mikir apaan sih? Udah tua juga masih mesum aja pikirannya,” tukas Mami Inggit yang tahu maksud dari ucapan suaminya.

Papi Mannaf menoleh pada sang istri. “Lah terus, Mami mau ngapain ngajakin ke kamar?” tanya Papi Mannaf.

“Udah, Papi ikut aja!” kata Mami Inggit. “Ini tentang Haidar dan Andin,” bisik Mami Inggit pada suaminya. Ia tidak mau membicarakan masalah ini di tempat lain yang bisa di dengar oleh anak dan menantunya.

“Ada apa dengan mer

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status