Share

Bab 52. Drama Brondong Alot

Haidar dengan susah payah memutar kenop pintu sembari menggendong sang istri. Andin yang merasa terusik, akhirnya membuka mata. Ia langsung turun dari gendongan sang suami.

“Kenapa turun? Aku gendong lagi ya.” Haidar hendak menggendong Andin. Namun, tangannya ditepis oleh sang istri.

“Kenapa? Tanya Haidar sembari menautkan alisnya.

“Kamu mau ngebenturin kepalaku lagi,” tuduh Andin dengan sinis. Lalu ia masuk ke dalam sambil menutup pintu dengan keras. Sehingga kening sang suami terbentur daun pintu ketika ia melangkahkan kakinya.

“Astaga … dia lebih menyeramkan dari singa lapar kalau lagi marah,” tukas Haidar sembari mengusap-usap keningnya.

“Bee, buka dong pintunya,” kata Haidar sembari mengetuk pintu kamar sang istri. “Maafkan aku, Bee.” Haidar terus saja mengetuk pintu kamar sambil memanggil istrinya.

“Tuh orang drama banget sih. Pintu ‘kan nggak gue kunci,” kata Andi

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Ati Husni
suka......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status