Share

#14.

"PEMBUNUH!!"

"Malvin!" panggil Daniel memecah lamunan Malvin.

"Kau tidak apa-apa?" tanya Daniel.

Malvin memijat keningnya yang terasa pusing.

"Aku tidak apa-apa, lebih baik kau dirikan tenda untuk istirahat."

"Baiklah." Daniel membuka bagasi mobil, mengambil kantung besar dari bagasi tersebut.

"Malvin bisa kau bantu aku?!!" teriak Daniel.

Sepertinya Malvin tidak mempedulikannya, Daniel menghela napas dan meneruskan pekerjaannya menyusun tenda.

Malvin mulai ingat kembali, saat dirinya menerima perjanjian pada Tuan Panduwinata.

...=========FLASHBACK=========...

"Tuan ada tamu untuk anda."

Tanpa menunggu persetujuan dari Tuannya, wanita itu mempersilakan masuk, seorang pria paruh baya masuk ke dalam kantor yang dipanggil T

Riska Prakoso

Terima kasih kepada seluruh pembaca yang masih setia untuk membaca karya penulis amatir ini 🙏🤧

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status