Share

Arsenio marah besar

rrse“KAMU MENGAKUI BAYI ITU ANAKMU? SAMA SAJA DENGAN KAMU MENGAKUI JIKA NANTINYA BAYI ITU ADA POTENSI UNTUK MENDAPATKAN PENGAKUAN TIDAK HANYA DI MATA HUKUM TAPI JUGA MASYARAKAT!!! ATAU JANGAN-JANGAN KAMU MULAI MENYESAL KARENA SUDAH MENCAMPAKKAN MEREKA?” tuduh Eve sangat murka.

“Tuduhanmu sangat berlebihan, perihal pengakuan, memang seharusnya itu hak anaknya, namun aku yakin jika Maya tidak seperti itu.” Ucap Arsenio.

“TERUS SAJA BELA MANTAN KEKASIHMU ITU! APA CINTA LAMA YANG PERNAH BERSEMI DI HATI KALIAN TENYATA BELUM USAI?” tuduh Eve lagi.

“Terus saja menuduh sampai pada akhirnya nanti yang aku takutkan tuduhan demi tuduhanmu berbuah kenyataan!” gertak Arsenio membuat Eve terdiam seribu bahasa.

“Jika masalah pemberian nama saja membuatmu semarah ini, bagaimana nanti ke depannya? Aku juga punya alasan mengapa memberikan nama kepada anaknya Maya terlebih dahulu selain karena otodidak ya karena setelah

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status