Share

133. Menuju Kota Shuyal

Seorang pria muda berdiri di depan tungku pembakaran. Bertelanjang dada, memperlihatkan tubuhnya yang terbentuk akibat latihannya selama ini. Kobaran api panas membuat setiap pori-pori di tubuhnya mengeluarkan keringat, sehingga kulit putih kecoklatan itu tampak berkilau.

Di salah satu tangannya, ada enam bilah belati kecil, keenam belati itu memiliki energi yang berbeda-beda. Api, es, angin, racun, energi hitam dan juga polosan tanpa energi. Sedangkan di tangan lainnya ada sebuah pedang besar yang dipanggul. Ia berjalan perlahan mendekati seorang pria yang tengah rebahan santai di sebuah lubang pada dinding gua.

Pria itu sedang memainkan topeng serigalanya, dengan tudung kepala dari jubahnya menutupi kepala hingga sebagian besar wajahnya. Ia segera menoleh saat mengetahui kedatangan seseorang. Pemuda yang kemudian berkata padanya dengan santai.

"Ambillah." Akara melemparkan keenam belati tadi padanya. "Enam jalan kematian, semoga membantumu walau hanya level lima," jelasnya.

"Walau
Aldho Alfina

"kurangi mesum Thor" wkwk maap, inimah authornya yang mesum. Tapi sebentar lagi no mesum no cewek sampai bab 200+ :") kayak Squidward, sendirian sendirian

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status