Share

Bab 61.

Happy Reading.

Serly datang menemui Zayla di kediaman Wesley, untuk berpamitan. Ia merasa gugup karena takut bertemu dengan Ansel, pria yang berhasil membuatnya berdebar apabila berhadapan dengannya. "Semoga dia enggak ada di sini." Ucapnya sebelum akhirnya menekan bel rumah.

Tak perlu menunggu lama, pintu rumah pun terbuka lebar, menampilkan sosok Zayla di sana dengan bibir yang tersenyum lebar. "Serly!" Teriaknya sembari memeluk sang sahabat.

"Uh, aku sangat merindukanmu Zay," ucap Serly membalas pelukan sahabatnya.

Sebelum berangkat ke sana, Serly memberitahukan Zayla terlebih dahulu bahwa dirinya akan berkunjung. Tentu saja kedatangannya disambut sangat antusias oleh Zayla yang juga merindukannya.

"Ayo ke dalam," ajak Zayla menarik tangan Serly penuh semangat. Ia tidak membiarkan Serly duduk di ruang tamu, melainkan membawanya masuk ke dalam kamar.

Serly mengekori Zayla sampai tiba di kamar yang dulu sering ia tempati saat menginap di sana. Mereka pasti akan tidur berdua di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status