Share

Chapter. 20

Pergilah ke hutan di sebelah selatan dari pack Hi. Kita akan bertemu di sana sore hari. Aku akan menunggumu saat matahari terbenam," suara itu terdengar di pendengaran Elisa, entah dari mana asalnya. Namun, ia bisa menebak suara itu adalah seorang pria yang baru saja memberikannya selimut hangat ini. Elisa tersenyum ketika merasakan kehangatan di tubuhnya.

Aroma maskulin pun menguar begitu saja di penciumannya saat ia mengeratkan selimut tersebut. Ia melihat ke sekitar untuk mencari pria itu, mungkin saja masih berada di sekitar tempatnya berada. Namun, sepertinya tidak ada, bayangannya pun sudah hilang bersama kegelapan malam ini.

Angin malam tiba-tiba saja menyapu anak rambut di keningnya, membuat rambutnya bergerak bebas. Elisa harus membenarkan rambutnya agar tidak mengenai matanya.

Elisa kembali berjalan mendekati bangku, ia harus segera duduk karena kepalanya mulai berdenyut nyeri akibat terlalu lama berdiri. Tiba-tiba saja seseorang berada di hadapannya, bahkan anginnya saja ia
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status