Share

83. Kesempatan Baik

"Berlian, nanti aku jemput jam lima ya," kata Bara mengulurkan tangannya di puncak kepala Berlian. 

"Setelah pulang kerja, ayo nanti jalan-jalan sama Azka sekalian," ajak Berlian. Bara menimang sejenak, semalam setelah ia pulang ibunya bercerita kalau Azka menangis karena tidak ingin dirinya menikah dengan Berlian. Alasan Azka pun karena tidak ingin kasih sayang Bara terbagi. Mungkin dengan lebih mendekatkan Berlian dan Azka, semua akan baik-baik saja. 

"Baik, nanti kita jalan-jalan." 

"Aku ingin membeli bahan makanan sama belajar memasak. Sekarang sudah waktunya kerja, cepat gih nanti kamu terlambat," oceh Berlian. 

"Baik, aku ke rumah sakit dulu, ya," pamit Bara. Berlian melambaikan tangannya pada Bara, sedangkan Bara kembali menyalakan mesin motornya. Bara meninggalkan area perusahaan Indah Jaya dan menuju tempatnya bekerja. 

Bara melajukan motornya ke rumah sakit tempatnya bekerja. Setelah sampai, sebelum ia memasuki ru

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status