Share

Bab 88 Kamar Bian

Ketika menyadari jika berada di dalam pelukan Bian, Flavia langsung mendorong tubuh Bian. Bian yang berada dalam posisi jongkok pun terjatuh.

“Kenapa kamu mendorongku?” Bian cukup terkejut. Dia merasa bingung kenapa Flavia mendorongnya secara tiba-tiba.

Flavia tidak menyangka jika dorongannya cukup keras hingga membuat Bian sampai terjatuh. Tentu saja itu membuatnya merasa tidak enak dengan Bian.

“Kamu memelukku.” Flavia berkata jujur. Dia memang terkejut ketika Bian memeluknya.

“Astaga, setelah kamu menikmati pelukanku cukup lama, baru kamu mencampakan aku begitu saja.” Bian berangsur bangun. Sedikit kesal pada Flavia. Mengingat tadi istrinya itu memeluknya cukup erat.

Flavia malu karena ketahuan menikmati pelukan dari Bian.

“Ayo cepat. Aku sudah mengantuk.” Bian melewati Flavia begitu saja. Mengayunkan langkahnya

Flavia masih terpaku di tempatnya tak beranjak. Masih berjongkok di lantai.

“Apa kamu menunggu ada hantu di situ?” Bian yang gemas melihat istrinya tidak beranjak sa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status