Share

Season 2 Bab 135

Malam itu, keduanya sama-sama terdiam. Saling memunggungi satu sama lain. Bagi Nayla, dirinya tidak akan pernah mendapat kesempatan mencintai Davin. Untuk apa harus berjuang. Apalagi, saat teringat tatapan Davin pada wanita bernama Fia. Sungguh, menyayat hati.

Lain halnya dengan Davin. Lelaki dengan jambang tipis dan lengan berotot itu memikirkan hari esok. Hal apa yang akan disampaikan oleh Mamanya. Ia sangat khawatir sampai tak bisa menikmati tidur malam ini.

Takdir menggariskan mereka berdua. Saat Nayla membalik badan mengubah posisi tidurnya menjadi terlentang, begitu pula dengan Davin. Mereka sama-sama terkejut. Namun, saat Nayla hendak kembali memiringkan tubuh lagi, tangan Davin mencegah.

"Tunggu! Sepertinya kita harus bicara."

Nayla menarik napas dalam-dalam. "Bicara apa, Mas? Tinggal menghitung hari Mas Davin melepaskan, bukan? Tenang saja, Mas. Aku tidak lupa."

"Bukan itu."

"Lantas?"

Sejenak, Davin hanya ingin mengajak Nayla mengobrol saja. Bukan berdebar atau beradu arg
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status