Share

33. Menyusun Rencana

"Peluk! Peluk!"

Wu Tian masih kebingungan sementara Xueyin dan Changyi terus menerus memberi semangat.

Lin Xia tampak tertunduk malu.

"Bagaimana sih kamu, Wu Tian! Kasihan Lin Xia sudah menunggu lama!" tegur Xueyin.

Akhirnya dengan malu-malu Wu Tian memeluk Lin Xia juga sebagai tanda terima kasih pemuda ini terhadap gadis yang menolongnya.

Lin Xia juga tidak menampik pelukan dari Wu Tian, hanya saja wajahnya merah merona.

"Sekarang, lebih baik kita kembali ke Kota Hu Nan! Aku khawatir Darkness Cultivator sedang menyusun rencana selanjutnya," ujar Changyi.

"Benar kata Changyi, kita harus segera meninggalkan desa mati ini!" ujar Xueyin.

Darkness Cultivator juga tidak menghalangi langkah mereka meninggalkan desa mati Lan Tzi ini.

Kemungkinan besar energi dari Darkness Cultivator sudah habis untuk mengendalikan kabut hitam terakhir yang menyerang Wu Tian.

Tubuh Darkness Cultivator yang belum sempurna juga menjadi salah satu kelemahan dari Darkness Cultivator ini.

Apabila tubuhnya sudah se
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status