Share

Bab 195

Stefan kembali ke tempat duduknya dengan ekspresi tenang seperti tidak terjadi apa pun. Setelah makanan mereka datang, lelaki itu mulai makan dan tidak memedulikan perbincangan kedua temannya. Lelaki itu hanya duduk diam di tempat saja.

Dalam kepalanya mulai berputar pemandangan Olivia yang mengambilkan makanan untuk Albert sambil tersenyum lebar.

“Stefan, hari ini kamu terlihat aneh.”

Daniel menyendokkan makanannya sambil menatap Stefan yang duduk di depannya sambil berkata, “Kenapa kamu makan doang tapi nggak bicara?”

Reiki hanya menganggukkan kepalanya menanggapi Daniel. Dengan tenang Stefan berkata, “Aku lapar.”

Sarapan tadi dia makan makanan yang tidak dia sukai. Porsinya juga sedikit saja, oleh karena itu dia merasa sangat lapar sekali. Tentu saja ditambah perasaannya yang sedang dalam keadaan tidak baik sehingga dia makan dengan lahap sekali.

Olivia mengambil makanan untuk Albert, dia juga tidak mengharapkan perlakuan yang serupa! Memangnya dia ingin? Memangnya dia bisa cemburu?
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status