Share

Bab 55. Ingin Melindungi

Pernyataan perempuan itu sebetulnya adalah tanda bahaya. Bisa saja Darren menganggap serius dan serta merta langsung menyergap Audi saking bahagianya. Tapi, lelaki itu tahu jika pekerjaan tetaplah lebih penting saat ini dan harus ia selesaikan cepat jika ingin menikmati waktu berdua dengan sang istri di bilik mewah mereka.

"Hem. Aku pastikan tak akan telat."

Audi beranjak pergi saat Zain izin masuk dan memberi laporan.

'Syukurlah. Darren memang selalu membuat aku cemas bila sudah beraksi,' gumam Audi yang merasa bersyukur karena kedatangan asisten pribadi Darren di saat salam perpisahan yang keduanya lakukan selesai.

"Sepertinya keluarga Nayaka sudah tahu mengenai pembatalan pihak yang akan membeli rumah mereka." Zain datang mengabarkan berita mengenai usaha sang atasan membatalkan siapa saja yang akan membeli rumah Audi.

"Kita memang belum memberi tahu mereka bukan?"

"Sesuai perintah Anda, Tuan."

Darren mengangguk mengerti. Ia memang tidak mau mertuanya menjual rumah tersebut. Se
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status