Share

56. Tak Bisa Berdiam Diri Melihat Istri Terluka

Ava pergi terburu-buru ke Eternal Pharma. Awalnya dia masih tak berniat masuk kerja, tetapi siang ini perusahaan menghubungi Ava agar ikut rapat kelanjutan proyek.

Ava ditugaskan untuk mencatat seluruh isi pembahasan.

Kedatangan James selaku penanggung jawab tertinggi, menunjukkan bahwa Lautner Corporate serius ingin bekerja sama, hal itu tentu saja disambut dengan tangan terbuka oleh Kevan.

James duduk tepat di kursi yang berhadap-hadapan dengan Ava, tetapi Ava tak kunjung melihat ke arah James. Kepalanya terus tertunduk mencatat semua yang dibahas hingga rapat berakhir.

"Ava, antarkan Tuan James kembali," perintah Kevan ketika rapat selesai.

Ava mengangguk patuh. Dia keluar dari ruang rapat, berjalan di belakang James. Kepalanya terus saja melihat lantai. Hingga mereka masuk ke lift, Ava masih mengikis jarak satu meter menjauh dari James.

James yang tak tahan dengan kebisuan Ava langsung meraih tangannya.

Ava mengernyit terheran, dia menepis tangan James sambil berkata, "Tuan Jame
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status