Share

Bab 31

"Aduh, kok saya jadi was was ya dengan calon mertua Joana. Kayaknya mesti hati hati." ucap bu jeni.

"Harus jeng, saya juga dulu begitu hati hati sekali. Pasalnya Riri itu anak baik, jadi saya lebih percaya padanya. Ternyata memang sikap mantan mertuanya yang agak bar bar. Maaf lo bu bukan maksud saya gimana gimana." ujar mami.

Bu Jeni teringat kembali pada anaknya yang dulu hilang, jika sekarang masih hidup pasti sudah seusia dengan Riri dan akan sangat cantik.

"Ooh, Joana punya kakak toh jeng?"

"Mmh, Joana sebenarnya anak angkat kami jeng. Karena anak kandung kami sebelumnya hilang, sampai saat ini pun tidak ada kabar." Bu Jeni bercerita sambil berkaca kaca.

Mami Maria yang menyadari kesedihan dari raut bu Jeni, segera mengganti topik pembicaraan agar tak kembali sedih.

****

Saat ini Riri sedang berada di kamarnya, duduk di depan meja rias sambil terus memperhatikan kalung liontin yang tengah di pakainya. Kalung berbentuk hati dan ada inisial J di tengahnya, begitu lucu baginya.

Namu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status