Share

Bab 38

Beberapa hari berlalu,

Tok tok tok!

Tok tok tok tok tok!

Terdengar suara ketukan pintu yang keras dan semakin cepat saja, seperti seorang rentenir yang mau menagih hutang. Ketukan pintu seperti seseorang yang sedang marah saja.

Bu Dara yang sedang asik duduk sambil menonton drama kesukaannya pun merasa terganggu, pun dengan Rian yang berada di dalam kamarnya. Namun karena saking kencangnya ketukan pintu itu membuatnya keluar dari kamar.

"Siapa sih? ngetuk pintu rumah orang kaya mau ngajak perang aja. Ganggu orang lagi asij nonton aja." gerutu bu Dara sambil bangkit dari kursinya karena suara ketukan yang sangat mengganggu itu.

Ceklek.

Pintu rumah di buka dengan raut wajah masam.

"Benar, ini rumah Silvi," tanya seorang wanita cukup cantik dengan nada angkuh.

Wanita itu adalah Zara, dengan dua orang lelaki berbadan kekar dan tinggi berada di samping kanan dan kiri seperti pengawalnya

"Iya, siapa kamu?" ranya bu Dara dengan kesal karena sikap Zara dalam berucap tampak tak ada ramahnya sa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status