Share

Bab 15

# Bab 15

# Karma instan

Setelah melayani pesanan bu Titi dan setelah bu Titi pergi kembali ke rumahnya, aku merenungkan tentang siapakah orang yang mempunyai sifat iri dengki terhadapku.

Apakah Kartika atau ada orang lain lagi ? Entahlah aku bingung memikirkannya, namun aku berdoa semoga di berikan petunjuk mengenai siapa orang yang telah menaruh kotoran manusia di depan warungku itu.

* * * *

Keesokan harinya, entah dari mustajabnya doa orang yang tersakiti atau memang sudah waktunya ketahuan, tiba tiba saat aku ingin membuka warung ku lihat bu Entin sedang mengendap endap di depan warungku, ku lihat ia seperti ingin menaburkan sesuatu yang ada di dalam buntalan kain putih, namun untungnya aku keburu memergokinya hingga ia tak jadi berulah.

"Bu Entin lagi apa ?" Tanyaku kepada dia yang hendak membuka sebuah bungkusan kain putih.

"Eh, eng.. enggak bu Rina, saya cuma numpang lewat saja, permisi," ucapnya gelagapan.

Melihat bu Entin yang tampak mencurigakan, aku pun jadi kepikiran soal s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status