Share

108

108

PENGAKUAN CHRIS

          “Kalau memang berat untuk bercerita, lebih baik disimpan sendiri saja.” Aku berucap dengan nada menyerah. Mungkin setiap orang butuh privasi masing-masing. Aku jadi agak menyesal sebab telah menodong Chris untuk membeberkan aib masa lalunya.

          Bertepatan dengan itu, seorang pelayan perempuan dengan seragam batik lengan ¾ datang bersama sebuah nampan yang terisi penuh makanan di atasnya. Perempuan berkulit kuning langsat dan rambut disanggul rapi ke belakang itu meletakkan satu per satu pesanan kami. Ada nasi goreng black pepper yang menggoda selera, nasi panas dengan taburan bawang goreng yang wangi, sate jamur kancing, dan semangkuk sup jamur tiram bersama sayur mayur lainnya. Chris seakan mendapatkan jackpot besar setelah interupsi itu datang. Dia jadi tak harus menjawab pertanyaanku tadi. Agak nyesek,

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status