Share

Bab 34. Saya Serius Sama Kamu

Irham terkejut saat Maira tiba-tiba memeluknya. Yang dia tak habis pikir, momen itu bertepatan dengan datangnya Raina dan Anes.

Anes menghampiri Irham dengan langkah lebar. Tangannya terus menarik Raina untuk ikut.

Wajah Raina yang terlihat datar, tanpa ekspresi, jelas terlihat di mata dosennya. Tidak ada yang tersembunyi sedikit pun.

Irham lekas berusaha mendorong tubuh Maira pelan. Namun, badan wanita itu seperti kaku dan terus menempel ke tubuhnya.

Kenapa hal buruk seperti ini harus terjadi padanya?

Maira melepaskan pelukan dan tersenyum.

Irham menelan ludah kasar. Dia menarik napas dalam. Matanya menatap tajam ke arah Maira bagai belati yang hendak merobek. "Menjijikkan!" seru Irham pelan.

Suara pria itu memang pelan, tapi cukup terdengar di telinga Maira.

"Permisi, Pak! Bapak manggil saya?" tanya Anes begitu tiba dihadapan Irham.

Raina terlihat membuang muka. Dia hanya menatap lurus pada lorong di depan. Tak ada keinginan untuk menyapa Maira atau Irham sedikit pun.

"Kat
Ulfah N

Kira-kira, Raina mau bilang saya apa, ya? Kalau kakak suka novel aku, silakan vote gem, ya. Jangan lupa kasih bintang lima di komen halaman awal novelku. Terima kasih atas support dan dukungannya selama ini. Big thanks.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status