Share

Bab 149. Kemarahan Baru

"Apa istriku masih tidur?" tanya Ethan sembari melangkah ke luar mobil menuju rumahnya.

"Sudah bangun, Tuan."

"Apa dia mencariku?" tanyanya lagi sembari sibuk melepaskan kancing lengan pada kemejanya.

"Iya, nyonya mencari Anda saat bangun tidur."

Ethan menghentikan langkahnya, juga menghentikan gerakan tangannya. Matanya menyorot lekat Serly.

"Apa kamu memberitahu ke mana aku pergi?"

"Tidak, Tuan. Mana saya berani," jawab Serly.

"Aku tidak mau istriku khawatir," ucap Ethan.

Serly mengangguk setuju.

Ethan kembali melanjutkan langkahnya. Namun, baru beberapa langkah kembali kakinya berhenti dan berputar menghadap Serly.

"Sekarang istriku di mana?"

"Nyonya ada di taman belakang, Tuan."

"Aku akan membersihkan diri dulu, baru menemuinya," ucap Ethan kembali melanjutkan langkah.

Dia langsung menuju kamar untuk mandi sebelum menemui Nada. Ethan tidak mau membawa debu dan keringat dari luar yang akan membuat Nada tidak nyaman. Karena bagaimanapun, dia baru saja menunggu lama di taman. Jelas
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status