Share

Part 29

"Nona, aku yang harusnya marah melihat kalian masih bercengkrama dengan begitu mesra. Aku menyesal memberikan akses Abang Reza duduk denganmu berdua di mall sebesar ini."

"Itu menandakan bahwa aku adalah wanita spesialnya nona dari desa." Wah sepertinya dia mengibarkan bendera perang kepadaku.

"Itu tidak berpengaruh padaku Nona, dengan siapa tuan Reza terhormat bersama itu tidak masalah bagiku." Aku berlalu justru dia semakin mengejarku.

"Jangan sombong kamu nona dari desa!" Dia berteriak dan menarik jilbabku. Sangat kasar!

"Apa salahku sebagai istri yang kau cintai suaminya, nona Pricilia!" Aku berteriak lebih keras agar semua orang tau jika dia ingin merebut suamiku.

"Salahnya kamu menikah dengan orang yang kucintai, nona dari desa!" Dia ikut berteriak seolah tidak takut jika dia dianggap perebut suami orang.

Orang yang semula sibuk memilih baju, sekarang berkumpul melihat kami yang berseteru. Teriakan Pricilia membuat orang penasaran deng

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Siti Sofiani
bagus ceritanya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status