Share

Bab 47. Berita Buruk

Clara dan Yoga segera dilarikan ke UGD untuk ditangani para dokter. Mata Clara terus menatap tubuh Yoga yang berada di ranjang rumah sakit yang sedang di dorong oleh beberapa perawat di depan dirinya.

Kini ranjang mereka berpisah karena berbeda ruangan tindakan. Clara meneteskan air mata saat tubuh Yoga tak terlihat lagi oleh kedua matanya. Sayup-sayup suara dokter dan perawat silih berganti masuk ke gendang telinganya.

"Pak Yoga...". Kata Clara pelan hampir tak terdengar jelas.

Tak sedikitpun Clara memperdulikan ucapan dan pertanyaan dari dokter dan perawat. Kini yang ada di pikiran Clara adalah wajah dan tubuh suaminya, Yoga. Betapa hancur hati Clara menyadari situasi yang kini ia hadapi.

Clara pun lama kelamaan seperti kehilangan kesadaran dan menutup dengan pelan kedua matanya. Dokter ternyata baru saja menyuntikkan obat bius kepada Clara karena akan menjahit luka robek yang ada di dahi Clara dan berbagai tindakan lainnya.

------

"Ma, ayo kita pergi!". Kata pak Dedi pada istrinya
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status