Share

54. Plotwist Nan Tragis.

"Klien saya tidak melakukan seperti apa yang kalian tuduhkan pada. Pak Irman tidak pernah punya hubungan apa pun pada Rani. Apalagi memprovokasi Rani agar mencelakai Bu Yanti. Semua yang dituduhkan tidak benar!" Frans Damanik membantah semua tuduhan yang disangkakan pada kliennya.

"Benar begitu, Pak Irman?" Demitrio memfokuskan pandangan pada Pak Irman tampak nervous.

"Maaf, bisa diulangi lagi pertanyaannya?" Pak Irman menggosok-gosok kedua telapak tangannya gugup. Benaknya terus berputar memikirkan jawaban demi jawaban yang harus ia berikan.

"Apa benar Anda tidak punya hubungan apa pun dengan Rani Permata Sari?" Dengan sabar Demitrio mengulangi pertanyaannya.

"Benar." Pak Irman menjawab singkat.

"Anda juga tidak pernah memprovokasi Rani untuk mencelakai Bu Yanti?" lanjut Demitrio lagi.

"Be--nar, Pak." Pak Irman mulai gugup. Ia berkali-kali melirik pengacara di sampingnya. Ia takut memberi jawaban yang salah.

"Baik. Kalau pengakuan Anda seperti itu, saya akan memperdengarkan sesuatu."
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (5)
goodnovel comment avatar
senja_45657
seperti biasanya kak author selalu keren
goodnovel comment avatar
Umroh Purnama
Masya Allah, terima kasih Bu Suzy yang telah menyajikan cerita ini dengan apiknya.........
goodnovel comment avatar
carsun18106
ngga perlu susah payah, cukup para kriminal itu yg saling menjatuhkan
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status