Share

Kemarahan

"Jangan lupa juga dengan tawaran yang kami berikan."

Sunjaya tiba-tiba berkata kepada Rendy, "Asalkan kamu mau menjadi pengawal cucuku, aku akan membantumu menemukan adikmu. Ini bukan hanya sekedar bertemu, mungkin juga bisa membawanya kembali."

Rendy menggigit giginya, merasa sangat kecil, dan dingin bertanya, "Bagaimana denganya?"

Orang yang Rendy maksud ada Sutan Banu. Setelah semua yang terjadi sekarang, bisakah Sunjaya menghadapinya? Dilihat dari caranya yang memberikan janji lebih baik daripada Sutan Banu, tampaknya Sunjaya ini memiliki identitas yang lebih kuat daripada Sutan Banu.

Itu bisa dilihat jelas saat Sutan Banu segera menoleh kearah Sunjaya dengan tatapan yang serius.

"Kita lupakan saja semuanya. Aku yakin dia akan baik-baik saja." Jawab Sunjaya sangat yakin kepada Rendy.

Jawaban itu juga membuat keseriusan di wajah Sutan Banu merendah, tapi dia masih berkata, "Seniman Beladiri tahap tengah di umurnya yang sekarang, dia bisa dianggap sebagai jenius. Menariknya dal
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status