Share

BAB 79 : Teror 1

"Usahakan kembar tidur dalam pelukan kalian, untuk antisipasi penyusup menyerang, jadi kalian bisa gerak cepat untuk melindungi! Jangan membuat gerakan yang mencurigakan!"

"Baik Bang!"

Suster Dian memberikan Hp-nya kepada suster Ratih, dan wanita itu segera membaca pesan tersebut. Dia mengangguk, lalu bangkit untuk mengambil Azim dari tempat tidurnya.

Suster Dian pun segera melakukan hal yang sama. Mereka membawa kedua anak itu, untuk tidur di tempat tidur mereka, dan memeluk erat, takut ada yang membawa anak-anak itu tanpa setau mereka.

Pagi menjelang, Sesuai kesepakatan semalam, Edo akhirnya ikut ke kantor bersama Syafiq. Untuk keselamatan semua yang ada di rumah, sudah di tangani oleh Burhan.

Bayangan hitam yang semalam itu cuma mengintai, tidak ada pergerakan lebih. Atas perintah Syafiq, anak buah Burhan tidak bergerak, dan pura-pura tidak tau, untuk memancing Roni keluar.

"Sayang, Mas berangkat dulu ya, hati-hati di rumah. Ingat, ada apa-apa harus cepat panggil Ibu (Bu Siti), ata
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status