Share

Bab 94 : Sekolah Baru Gita.

Setelah mandi, Gita merebahkan tubuhnya di tempat tidur. Dia sangat bersyukur karena telah dipertemukan dengan orang-orang yang baik dari keluarga Azim yang kaya raya. Tidak pernah terbersit sedikitpun dalam hatinya, untuk bisa tinggal di rumah besar nan megah, seperti rumah keluarga Samudra itu.

“terima kasih Tuhan, Engkau telah mempertemukan aku dengan keluarga Samudra, yang sangat baik ini.” gumam gadis itu dengan mata yang berkaca-kaca.

Karena kelelahan, akhirnya Gita pun tertidur, “Tidak Pak, tolong jangan paksa aku untuk menikah dengan juragan Darman. Jangan Pak, tolong lepaskan! Tolong.”

“Nak Gita, bangun Nak, kamu mimpi apa?” Adelia berusaha membangunkan Gita, akan tetapi gadis itu terus teriak-teriak minta tolong dengan wajah yang pucat. Tampak jelas raut wajah ketakutan darinya.

Setelah beberapa kali Adelia mencoba membangunkan, akhirnya Gita terbangun dengan napas yang memburu, seperti habis lari maraton puluhan kilometer. Adelia segera merengkuh tubuh gadis itu dan memel
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status