Share

Bab 124 Peluang Kedua 2

Seminggu yang lalu disaat dia berusaha bicara baik-baik dengan sang mama, supaya mau diajak ketemuan dan meminta maaf pada Pak Rosyam dan Livia, justru mamanya mendiamkannya. "Mumpung masih ada kesempatan, Ma. Ayolah, mereka orang-orang baik. Nggak mungkin mereka ganti menghina kita. Mama, nggak usah malu nggak usah takut. Kita pergi bertiga."

Sepatah katapun Bu Rika tidak mau menjawab. Lantas diam berhari-hari. Apa Bre salah mengajak sang mama untuk berbuat baik?

Malam itu ia kaget saat melihat pisau di tangan sang mama. Bre berhasil merebutnya lalu membanting benda itu di atas meja. "Apa yang Mama lakukan ini? Mengakhiri hidup tidak akan menyelesaikan masalah, Ma."

Semenjak saat itu Bre kembali down. Padahal dia sudah bisa mulai menata hati setelah bertemu Alan. Lega setelah bicara dengan kakaknya yang bersedia diajak pergi menemui Pak Rosyam dan Livia. Namun sikap sang mama yang membuat Bre kaget dan frustasi. Ternyata bukan Pak Rosyam yang tidak waras selama ini, tapi mamanya send
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Nuniee
Bu Rika ini contoh ibu yg amat sangat EGOIS,, kasihan hidup kedua putranya berantakan karena campur tangannya,, karma memang ada Bree, dan kalian sedang menerima itu. Konsultasi cukup dgn dr Pasha aja Bree, bisa jadi cs lohh kalian ... Alan memang baik, msh mau kerja sama dgn Bree.
goodnovel comment avatar
Bunda Ernii
kasihan y Bre.. lama² mentalnya bisa down kalau tertekan terus menerus. padahal ini semua bukan salahnya. tapi dia yg terkena imbasnya..
goodnovel comment avatar
Yanyan
Alan luarr biasa bijaksana..tau bre lg terpuruk Alan sengaja kerja sama di lanjut ..td nya mau of Krn Bu Rika ..bre sama Ella aja
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status