Share

Bab 29 Cemburu 2 -2

Pak Rosyam lebih mendekat dan mengusap rambut putrinya. Kemudian melangkah keluar ruangan. Setelah ayahnya pergi, Livia bernapas lega. Kemudian menarik kursinya hingga mendekati jendela kaca.

Kalau dokter Pasha dari kalangan high class, bukankah Alan sekarang juga telah berada di posisi itu. Jadi salah besar kalau ia menempatkan rasa. Alan merintis usahanya sendiri dari nol. Mulai dari karyawan sebuah perusahaan, dosen, guru les privat di sela waktu luangnya, dan sekarang bisa seperti ini.

Semuanya tidak mudah, butuh waktu, proses, dan perjuangan. Dan Alan berhak memberikan award pada dirinya sendiri dalam memilih calon pendamping terbaik misalnya. Banyak yang tersihir oleh pesonanya. Dulu saja ketika Alan masih menjadi design grafis di sebuah perusahaan sudah banyak yang suka. Belum lagi mahasiswinya yang terang-terangan mengejarnya. Apalagi sekarang setelah dia seperti ini, wuih pasti lebih digilai lagi. Dia tipe idaman banget. Mulai dari posturnya sampai pembawaannya yang terlihat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (29)
goodnovel comment avatar
Rabiatul Rara
perasaan saya juga ikut morat marit mikirin nasib livia takut sak8t hati lagi.
goodnovel comment avatar
Helmy Rafisqy Pambudi
duh SMpai naik bangku Lo si Livia..motornya nungging apa ya
goodnovel comment avatar
Yanyan
bre LG patah hati karena hidupnya kacau ... sementara Alan masih mode cari cara biar Livia jatuh cinta ..padahal tinggal lamar aja mas
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status