Share

FIRST KISS

TIN! TIN!

Seakan baru mendapatkan kesadarannya, Bella lantas menarik tubuhnya menjauh dari Manu. Ia menyelipkan anak rambutnya ke belakang daun telinga, berusaha untuk mengalihkan sensasi atmosfer canggung di antara mereka.

"Tidak ada penolakan." Manu berdehem pelan setelah memberikan jarak antara dirinya dan Bella. "Kau harus meminumnya sekarang."

Bella menghela napas secara perlahan. Ingin protes, tapi ia urungkan. Perempuan itu membuka bungkus roti yang diberikan Manu kemudian memakannya. Tak berselang lama, ia lantas berusaha membuka tablet di tangannya, dengan gerakan sedikit gemetar.

"Kak--"

Bella menelan salivanya susah payah saat Manu baru saja merebut tablet di tangannya. Pria itu sepertinya geram karena gerakan Bella yang begitu lambat. Di saat Manu masih sibuk dengan kegiatannya, Bella menyandarkan kepalanya kembali ke sandaran kursi. Rasa pening itu belum juga kunjung hilang.

"Ini."

Bella menatap tablet yang disodorkan oleh Manu. Manu yang semakin jenuh karena gerak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Na dila
Dipotong gimana ya, Kak?
goodnovel comment avatar
Erna Wati
knp bonus saya sllu di potong
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status