Sampainya mereka semua di Mansion Raul duduk bersama dengan yang lainya. Alice, Nuna dan Violin juga ikut duduk bersama Nan dan Rain. Teh yang disiapkan Pelayan terasa sangat hangat dan setelah beberapa waktu Kapten Gin dan Keluarganya datang dengan lengan kanannya yang sudah tidak ada.
"Kepala Keluarga !" Kapten Gin dan Keluarganya berlutut dan memberi hormat."Aku sudah membunuh orang yang memotong lenganmu. Aku juga akan membuat tangan buatan dan seharusnya itu bisa menutupi kekuranganmu, tapi tetap saja berganti menggunakan Pedang dengan tangan kiri akan memakan proses lama." Raul memberikan sedikit nilai."Jika Kepala Keluarga ingin saya mundur dari jabatan Kapten Kesatria maka saya akan mematuhinya." Kapten Gin sudah pasrah dengan keadaannya."Ya." Raul mengangguk dan langsung berterus terang.Alice merasa ini tidak benar karena mengingat Kapten Gin sudah sangat lama berada didalam Keluarga Roso, Nuna juga berusaha menghentikan RaulSore harinya Raul menghubungi Raja Michael secara pribadi dan mendapatkan persetujuan, entah itu surat rekomendasi untuk belajar di Akademi Kerajaan atau para Ras Elves yang akan menetap dibawah perlindungan Raul. Setelah berbincang-bincang sebentar Raul kembali ke kamarnya dan kali ini giliran Nuna yang akan tidur bersama dengannya. Nuna sudah menunggu Raul didalam kamar dan menuangkan teh herbal agar membuat Raul nyaman."Bagaimana tanggapan Raja ?" Tanya Nuna dengan penasaran."Tentu saja dia akan menyetujuinya." Raul melepaskan kemejanya dan duduk ditempat tidur sambil meminum teh.Nuna menyiapkan air hangat dan membasuh kaki Raul sambil memijatnya, pelayanan yang Nuna berikan memang yang terbaik dan Raul cukup merasa rileks karenanya. Terlebih sekarang Nuna baru saja dipromosikan menjadi Penyihir Circle keempat, bakatnya dalam sihir sangat luar biasa dan melebihi Alice.Nuna tidak ahli dalam Sihir elemen namun dalam seni penyembuhan
Setelah mereka melakukan pembicaraan sebentar Raul merasakan ada sesuatu yang salah, dia menyebar Spirit Zone miliknya dan mendeteksi sesuatu yang sangat berbahaya diluar.Raul berdiri dan mengeluarkan Pedangnya, "Kalian semua jika ingin aman tetap didalam, ada tamu yang tak diundang dan memiliki niat yang buruk !" Neil dan yang lainya menganggukkan kepala mereka dengan serius, setelah melihat ekspresi Raul membuat mereka paham jika ada lawan yang sangat berbahaya yang mengintai saat ini.Raul berjalan keluar dan mengayunkan Pedangnya, udara dingin ditelan oleh nyala api biru yang panas dan sosok Pria berkulit hitam dengan rambut putih seperti salju berdiri diatas udara membawa tongkat sihir. Melihat telinganya yang panjang membuat Raul sadar jika ini adalah Dark Elves, berbeda dari Elves yang mengikuti Raul alasan mengapa Dark Elves ada karena mereka menerima kekuatan Raja Iblis dari Neraka yang meningkatkan kapasitas Mana mereka."Aku salah sat
Raul kembali dan ratusan ribu orang sedang berkumpul ditempat pengungsian, para Kesatria menjaga mereka dan terlihat ekspresi wajah yang penuh kecemasan. Kedatangan Raul memecahkan suasana dan para Kesatria semuanya memberi hormat, warga lainya juga melakukan hal yang sama dan Raul mengangkat tangan kananya."Kalian semua tahu bahwa Iblis menyerang tempat ini tapi tujuannya adalah diriku. Itu adalah hal yang wajar mengingat beberapa pencapaian yang aku buat, tapi kalian tidak perlu khawatir karena aku sudah memotong satu lengannya dan memberikan pelajaran. Dimasa depan hal ini tidak akan terulang lagi dan kalian bisa hidup seperti biasanya, aku secara pribadi akan berkonsultasi kepada Raja dan meningkatkan penjagaan diperbatasan agar tidak ada penyusup lagi." Raul memberikan pernyataannya.Semua orang bersorak untuk Raul dan mengagumi pemimpin mereka setinggi langit. Raul memiliki kekuatan untuk menarik perhatian para Iblis dan tidak ada yang menyalahkannya, setela
Satu bulan berlalu dengan sangat cepat dan akhirnya musim dingin tiba, kabar mengenai pertarungan Raul dengan salah satu Jendral Iblis dibawah Leviathan mulai menyebar dengan cepat. Kerajaan Suci yang menentang keberadaan para Iblis tidak bisa mengabaikannya dan memberikan tawaran kepada Michael untuk kerjasama.Nama Raul terus menjadi sorotan banyak pihak dan sangat terkenal. Kejayaannya menandingi keberadaan Owen sebagai Pahlawan dan salah satu kandidat terkuat di Benua. Kerajaan Suci tidak terlalu memberikan pendekatan yang ekstrem dan mencoba untuk lebih dekat melalui hubungan pertemanan.Raul berlatih matian-matian untuk meningkatkan kekuatannya, dia tahu jika ada keberadaan yang dapat mengancam nyawanya dan pilihan terbaik untuknya sekarang adalah terus berlatih sebelum masalah baru datang.Circle keenam dengan sudah payah terbentuk dan Qi Murni menjadi lebih banyak. Kekuatan Raul terus meningkat dengan pesat dan dia siap untuk mencapai level yang le
Raul kembali ke Kediaman dan disana Rain duduk bersama Nan dan Gin, "Sepertinya ada masalah lagi yang harus diselesaikan !" "Kemari dan duduklah.... saat ini musim dingin dan Suku diluar perbatasan timur mulai keluar, mereka sudah menjarah berbagai Wilayah dan banyak Bangsawan yang datang kepada Gin untuk meminta pertolongan." Nan mengatakan situasinya."Mereka punya Pasukannya sendiri mengapa begitu lemah ?" Raul berpikir bahwa sekumpulan Bangsawan ini terlalu tidak berguna karena dirampok tanpa bisa melawan."Suku itu bukan hanya terdiri dari Manusia saja tapi ada juga Ras Monster. Terlebih mereka membuat Desanya sendiri dan terlahir dengan Aura yang kuat, mungkin karena kondisi alam liar yang sangat ekstrem membuat mereka sangat kuat. Mereka hanya menyerang saat musim dingin dan tidak sekalipun kita pernah menang. Hasilnya setelah menjarah banyak hal mereka kembali." Rain menjelaskan semuanya dengan singkat."Jika begitu masalahnya maka aku ak
Keesokan paginya Raul berangkat dari Wilayah Utara dan melakukan penyamaran, dia menggunakan jubah berwarna hitam dan kuda yang menemani perjalanannya. Salju yang berjatuhan dan udara dingin sama sekali tidak berpengaruh kepadanya, dia berkuda dengan santai tanpa harus memikirkan hal yang tidak diperlukan.Raul tiba disebuah tebing dan menyebrangi jembatan kayu untuk pergi melewati Gunung, sampainya diseberang jalan puluhan orang bersenjata keluar dari tempat persembunyian mereka dan menghadang Raul."Ini Perampokan... tinggalkan semua barang dan Kudamu !" Teriak Pemimpin Bandit itu dengan keras.Raul mengangkat kepalanya dan sorot matanya memancarkan tekanan yang menakutkan, tubuh semua Bandit gemetar ketakutan seolah berdiri didepan sosok Monster yang mengerikan.Bayangan mata berwarna merah dengan rasa haus darah muncul, puluhan Bandit itu terjatuh dan pingsan ditempat karena tidak mampu menahan kejutan mental. Raul menggunakan tekanan dari Swo
Setelah beberapa hari berlalu dengan sangat cepat perang yang terjadi di Wilayah Perbatasan menjadi sangat intens. Benteng berhasil diterobos dan pembantaian besar terjadi didalam Kota, Suku Asing yang kuat membunuh apapun entah itu para Prajurit atau warga sipil sekaligus menjarah.Bahkan Baron Gio yang menempati Kota itu hanya bisa melarikan diri menyelamatkan Keluarganya sendiri menggunakan kereta Kuda yang dikawal seribu Prajurit. Dari kejauhan samar melihat seorang Pria menunggangi kuda yang menghadang jalan, Pria itu tidak lain adalah Raul dan melihat kondisinya sepertinya Kota kecil ini sudah jatuh."Minggir !" Seorang Kesatria Aura bintang dua berteriak sangat keras dan menyuruh Raul untuk memberikan jalan.Raul turun dari kudanya dan menatap mereka dengan tajam, "Berhenti disana dengan patuh !" Aura yang mengintimidasi membubarkan barisan Prajurit dan membuat kuda-kuda panik, tekanan yang diberikan Raul layaknya seorang Monster yang dapa
Malam harinya Barak Kamp Pasukan sudah berhasil didirikan didalam hutan, Raul membagi tugas masing-masing dan dia sengaja mengirim beberapa Prajurit untuk pergi ke Viscount Este. Tujuannya kali ini sederhana dan dia meminta Prajurit itu meminta bantuan tanpa menyebut namanya, seharusnya jika mereka mau mengirimkan sepuluh ribu lebih Prajurit adalah hal yang mudah tapi itu juga tergantung apakah mereka mau bekerjasama atau tidak.Lilith masuk kedalam dan melapor, "Makanan sudah dibagikan dan apakah Duke ingin makan sekarang ?" "Aku tidak butuh... kirim 50 Prajurit untuk membantu pengungsian dan sisanya tetap disini. Juga aku ingin mendengar situasi keseluruhan yang terjadi di Kota dan kondisi Suku luar perbatasan. Aku ingin informasi yang jelas ?" Raul meminta Lilith duduk dan mengatakan segalanya.Lilith menceritakan semuanya kepada Raul tentang Ras Luar perbatasan, singkatnya mereka tidak dalam satu kesatuan namun ada kelompok besar yang mengge