Share

Mobil Bergoyang

Aku dan Danar saling melirik horor. Mungkinkah pikirannya sama denganku? Shit! Orang bejad mana yang melakukan hal gila di parkir basemen? Ya Tuhan, ini masih pukul delapan. Masih terlalu sore untuk ukuran Kota Jakarta.

"Kita samperin atau biarin?" tanyaku ragu.

"Samperin. Itu bisa merusak citra perusahaan," ucap Danar dan langsung kembali melangkah.

Aku panik. Tidak menyangka kalau Danar akan menghampiri mereka. "Kayaknya enggak usah, deh, Nar." Aku mengejar langkahnya.

"Kita harus memberi efek jera sama pelakunya biar nggak ngulangin lagi."

"Tapi, Danar..."

Aku nggak bisa mencegah lagi saat Danar benar-benar mengetuk kaca mobil itu. Goyangan pada mobil sontak terhenti. Kaca film yang tidak terlalu tebal membuat kami bisa melihat isi dalam mobil itu meskipun kurang jelas. Tapi yang pasti ada laki-laki dan perempuan di dalam sana.

Kaca mobil nggak langsung terbuka ketika Danar mengetuk bertubi-tubi. Sepertinya orang di dalam terlalu sibuk. Sekitar lima menit kemudian, baru kaca
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status