Share

Bab 59

Our limited Happiness

***

Bagai diserang bencana alam, isi apartemen Elan kacau balau. Semua berserakan. Bantal sofa bergelimpangan, buku dan tumpukan berkas berjatuhan dari atas meja kerja.

Belum berhenti di situ, kondisi kamar tak kalah mengenaskan. Bantal, guling, selimut sprei semua tercerai berai melantai. Begitupun dengan kimono handuk, pakaian dalam, celana, dress, dan serba serbi penutup tubuh lainnya.

Gairah keduanya meledak, saling mencurahkan hasrat yang terpendam. Mereka cinta dan bercinta. Mereka suka dan saling mengobati luka.

Sejak dari meja sarapan, mereka tak henti melakukannya. Hingga pakaian yang melekat selepas mandi pun hanya mampu bertahan beberapa menit saja. Mereka melakukannya di mana-mana, sesuka mereka. Sekuat tenaga.

"Kakak.. Sudah ya.." Rengek Dina manja.

"Mmm."

"Kok cuma mmm?" Dina memainkan jarinya di dada bidang Elan.

"Kalau kamu mau

Aulia Lapan Bilan

kuy vote kuy

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status