Share

PART 34

"Pagi Rain," sapa Risa sembari tersenyum hangat.

"Pagi Ris," balas Raina yang terlihat pucat.

"Luna belum datang, ya?" tanya Risa.

Raina menggeleng. "Belum," jawab Raina dengan suara lemas. Merasa ada yang aneh dengan Raina, Risa pun menatap Raina.

"Lo kenapa, Rain? Lo sakit?"

"Enggak. Cuma kecapekan doang."

"Kecapekan? Emang lo ngapain?"

Belum sempat Raina menjawab, Risa sudah kembali berbicara.

"Tunggu. Jangan bilang lo disuruh kerja di rumahnya Rian?"

Raina tidak menjawab. Ia memilih diam membuat Risa semakin yakin kalau dugaannya benar.

"Jadi benar, kan? Gila tuh orang. Bisa-bisanya dia perlakuin lo kayak gini."

Dengan kesal, Risa bangkit berdiri.

"Lo mau ke mana, Ris?" tanya Raina.

"Mau beli pulpen."

"Lo gak bakal samperin Rian ke kel

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status