Share

Bab 84. Semakin Panas.

"Kamu dan Mike sudah sampai restoran?" tanya Kepala Mata-mata melalui telepon.

"Iya, dia udah masuk duluan. Aku minta izin sebentar untuk benerin rambut. Dan sekarang aku baru beres pasang penyadap suara dan pelacak di mobilnya," jawab Donita.

"Simpan di tempat yang bagus, jangan sampai terjangkau," ujar kepala mata-mata lagi.

"Aku tahu kok, udah ya. Kebetulan aku udah laper juga," sahut Donita.

Donita memutuskan panggilan begitu saja, membuat kepala mata-mata yang naksir berat padanya menjadi semakin naik darah. Karakter mereka memang misterius, akan tetapi mereka terhubung di komunitas rahasia antar mereka sendiri yang bisa saling mengenal informasi dan dekat satu sama lain.

Donita merapikan penampilannya, lalu menyusul Mike yang ternyata masih berdiri menunggunya di depan restoran. Meski sempat merasa bosan menunggu, Mike tetap memasang senyumnya ketika Donita datang menghampiri.

Mike memilih meja tamu biasa, karena kebetulan di restoran itu tidak ada pelayanan ruang khusus yang te
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status