Share

Tatapan Nakal

Hampir satu Minggu Kenzie cuti kerja. Sebenarnya bisa saja dia juga dipecat dari perusahannya. Namun, Owen seolah tidak menginginkan Kenzie keluar dari perusahaan kakeknya. Diam-diam, Owen pergi ke apartemen Kenzie ketika jam kerja agar tidak ada yang curiga, Owen membawa lembar berkas dengan alasan bertemu klien di luar.

"Baiklah, cepat kembali dan jangan terlalu lama saat semua urusanmu telah usai," ujar Frans dengan nada dingin.

"Baik, Pak. Permisi!" Owen menjawab sekenanya.

Dikata kalo ketemu klien itu bisa cepet-cepet ngeyakinin apa? Untung saja ini cuma alasan. Batin Owen menggerutu saat dia keluar dari ruang kerja Frans.

Owen begitu tidak menyukai Frans. Ingin sekali dia menendang bosnya keluar dari Frederic Corp. Namun, hanya dialah yang bersedia menjadi investor untuk menumbuhkan Frederic Corp. Meskipun lambat-laun akan jatuh juga kalau Owen tidak dapat mengelola pemasukan perusahaan.

Sedangkan di Frederic cabang, Rion sedang mati-matian menekan karyawan dan karyawatinya
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status