Share

54. Kabar Buruk dari Rendra

Rabu duduk terdiam di depan televisi yang tidak menyala. Mood-nya sedang anjlok akibat hal yang dia lihat siang tadi. Terlebih, Katha belum pulang meski sekarang sudah lewat empat jam dari waktu seharusnya dia pulang. Jelas Rabu menjadi resah. Kepalanya terus membayangkan hal-hal yang kemungkinan dilakukan Katha dan Sakha bersama. Namun, dia masih belum punya nyali untuk menanyai keberadaan Katha saat ini. Dia rasanya akan sangat kesal sekali kalau tahu Katha masih bersama putra Atmaja itu sampai saat ini.

Lalu, suara pintu yang dibuka membuat Rabu terperanjat. Kepalanya yang tadi bersandar di dinding, kini malah terantuk. Rasa sakit yang tidak begitu menyengat menjalari kepalanya.

Kemudian, tanpa salam atau apa pun, Katha masuk dengan wajah kelelahan. Perempuan itu melemparkan tas ke atas meja dekat pintu geser, lalu berbaring dan merebahkan kepala di pangkuan Rabu.

Rabu memalingkan muka. Dia merasa senang sekaligus dongkol.

“Bu, bu,&rdquo

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status