Share

Excuse

Sebentar, aku fotokan aja, ya. Nanti kamu cek sendiri.

“Oke. Thank you, ya.”

Don’t mind it.”

DEG! DEG! DEG!

Seketika, mataku melihat sekitar, mencari botol air minum yang biasa kusimpan di atas nakas sebagai persediaan air darurat. Begitu ketemu, aku segera meneguk hampir separuh isi botol air itu untuk menenangkan jantungku yang berdebar kencang. 

Sayangnya, alih-alih merasa lebih tenang, di dalam batinku malah terjadi pergolakan hebat setel

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status