Share

46. Sebuah Rahasia

"Aku ingin bertanya, apa yang kamu lihat di dalam gedung itu?"

Richard menatap manik dalam mata Keynest, dia sangat berharap besar bahwa Keynest akan memberikannya jawaban.

Keynest menggelengkan kepalanya pelan. "Aku tidak tahu, saat aku masuk di dalam gedung, tidak ada siapa-siapa di tempat itu."

"Apa kamu yakin tidak melihat siapa-siapa di tempat itu?" tanya Richard lagi dan mendapat balasan gelengan kepala dari Keynest.

"Tapi sebelum kamu naik ke lantai empat, apa kamu melihat sebuah tulisan? Atau darah?" tanya Richard ingin memastikan lagi dan lagi.

Keynest kebingungan, pria kecil itu menggelengkan kepalanya, dia heran dan bingun dengan apa yang di katakan Richard.

Richard sedikit kecewa, padahal dia benar-benar menantikan jawaban dari Keynest, dia ingin tahu siapa dalang di balik kalimat yang ada di gedung itu.

"Lalu kenapa kamu bisa pingsan di lantai empat?" tanya Arnold ketika berjalan mendekat.

"Di dalam benar-benar gel

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status